Mengapa Perjalanan Pulang Terasa Lebih Singkat ? Fakta-Fakta Menarik Terkait Return Trip Effect, Fakta No 3 Bikin Terkejut dan Terheran-Heran!
Pernah gak sih kalian ngerasain saat perjalanan jauh melalui rute darat, ketika pulang dari perjalanan itu rasanya lebih cepat sampai daripada saat berangkat ? kalo iya, berarti kita satu server! Ternyata kondisi ini disebut Return Trip Effect atau dalam bahasa Indonesia disebut Efek Perjalanan Pulang. Nah, kok bisa ya hal itu terjadi ? Gimana penjelasan fisis mengenai fenomena tersebut ? yuk kita bahas fakta fakta menarik tentang Return Trip Effect.Fakta Pertama : Sebuah penelitian menjelaskan bahwa perjalanan pulang terasa lebih singkat karena kita sudah famillar dengan rute yang ditempuh dengan lebih baik, dibandingkan saat melakukan keberangkatan. Para peneliti dari Kyoto University melakukan penelitian tentang hal ini dan menujukkan, efek perjalanan kembali adalah masalah otak kita merevisi masa lalu, daripada mengalami waktu yang bergerak lebih cepat saat terjadinya perjalanan. Saat dalam perjalanan pergi otak fokus meningat dan ‘menandai’ daerah sekeliling rute yang dilewati seperti tempat ibadah, minimarket, atau bangunan yang tidak umum. Sementara itu, saat perjalanan pulang kita kembali melewatkan jalan yang sama, otak kita telah mengenal kondisi sekeliling dan mengingat tempat yang ditandai tersebut. Jadi, persepsi kita pada waktu terasa seolah lebih cepat.
Fakta Kedua : ketika otak sedang fokus di perjalanan, maka presepsi otak kita terhadap waktu juga akan terasa lebih lama. Hal ini sering kita alami saat kita mencoba fokus mencerna meteri di matakuliah Fisika Kuantum atau Fisika Matematika yang merasa waktu seperti berhenti dan tidak pernah berjalan padahal kenyataannya waktu berjalan seperti biasanya. Saat perjalanan hal ini juga terjadi, saat di jalan pergi sering kali kita menemui banyak hal yang membuat kita khawatir sehingga kita terlalu fokus dan terus mengecek target waktu kita dan membuat efek psikologis bahwa perjalanan jadi terasa lebih panjang, sedangkan saat perjalanan pulang, perjalanan terasa lebih pendek karena kita tidak lagi terbebani ekspetasi waktu kita untuk tiba.
Fakta Ketiga : kita ambil kasus liburan ke pantai di Singkawang (jangan Sambas, saya belum pernah ke Sambas). Jarak dari Pontianak ke Singkawang adalah 140 km jika kita melalui rute yang sama, maka jarak yang kita tempuh juga sama yaitu 140 km dan tidak ada perubahan jarak yang menjadi lebih pendek. Yang mempengaruhi waktu tempuh hanya kecepatan dari kendaraan yang kita gunakan. Umumnya saat berangkat, kita lebih berhati-hati dan menjaga kecepatan kendaraan agar tetap dalam batas aman karena masih terasa asing dengan medan yang akan dilewati. Sedangkan saat kita kembali, kita mulai memahami medan dari jalan yang kita lalui sebelumnya saat berangkat. Nah, saat itulah kita mulai menaikkan kecepatan kendaraan yang gunakan, sehingga waktu tempuh dari perjalanan tersebut menjadi lebih singkat.Nah, itulah fakta fakta menarik seputar Return Trip Effect, ketika kita pulang kita sudah memahami dan mengingat sekeliling jalan yang dilewati, secara fisis jarak tempuh tidak berubah selama rute yang dilewati adalah rute yang sama, yang mempengaruhi waktu tempuh hanyalah kecepatan kita saat berkendara, selalu ingat bahwa waktu tempuh adalah jarak tempuh, dibagi kecepatan. Karena jarak tempuh konstan (tetap atau tidak berubah), maka hanya kecepatan kendaraan yang mempengaruhi waktu tempuh. Oke dah sip !Sumber :1. IDN Times : Fakta Ilmiah: Kenapa Perjalanan Pulang Terasa Lebih Cepat daripada Pergi
(https://www.idntimes.com/science/experiment/melia-rosalina/fakta-ilmiah-kenapa-perjalanan- pulang-terasa-lebih-cepat-daripada-pergi-c1c2/full)
2. Beritagar.id : Mengapa perjalanan pulang terasa lebih cepat
(https://beritagar.id/artikel/gaya-hidup/mengapa-perjalanan-pulang-terasa-lebih-cepat)
3. Jurnal Penelitian : The Return Trip Is Felt Shorter Only Postdictively: A Psychophysiological Study of the Return Trip Effect
(https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0127779#pone.0127779.ref004)
BIODATANama : RezkiNIM : H1021151030Prodi : FisikaTTL : Pontianak, 11 Maret 1997Alamat : Jalan Kemakmuran No.14, Pontianak Kota, Kalimantan Barat

0 Komentar